CITY TOUR SEMARANG – Watt Electric Vehicle Company (WEVC), startup EV asal Inggris, memperkenalkan platform revolusioner bernama PACES (Passenger And Commercial EV Skateboard). PACES dirancang sebagai solusi yang dapat disesuaikan dan hemat biaya bagi produsen pihak ketiga untuk menciptakan EV unik mereka. Platform modular ini memungkinkan berbagai desain, dari coupe olahraga hingga buggy off-road.
Keunggulan PACES terletak pada konstruksi unik menggunakan teknik FlexTech, mengunci dan mengikat potongan aluminium datar yang dipotong laser, membuatnya lebih ringan dan terjangkau. Platform ini dapat mengakomodasi konfigurasi powertrain depan, belakang, atau semua roda, dan dirancang untuk EV berkinerja tinggi.
Komitmen WEVC terhadap keberlanjutan terlihat dalam penggunaan bahan dan proses yang dapat didaur ulang. PACES mendukung tujuan jangka panjang WEVC untuk mencapai produksi siklus tertutup, mempermudah produsen memasuki pasar kendaraan listrik dan mempercepat transisi global menuju mobilitas listrik.
Startup Inggris WEVC Gandeng Perusahaan Industri Norwegia Hydro untuk Produksi Van eCV1 Ramah Lingkungan. Produksi resmi akan mencakup sistem EV komersial holistik yang meliputi kendaraan, optimalisasi armada, pemeliharaan, dan infrastruktur pengisian daya. WEVC berharap mencapai produksi siklus tertutup dengan bantuan Hydro, menggunakan aluminium daur ulang rendah karbon dalam van eCV1. Hydro mampu menghadirkan aluminium dengan jejak karbon 4,0 kg CO2 per ton, jauh lebih rendah dari rata-rata dunia 16,7 kg per ton.
Van eCV1 prototipe dilengkapi baterai 110 kWh dengan jangkauan 310 km, dan diharapkan mengurangi dampak karbon lebih dari 50% dibandingkan kendaraan komersial ringan listrik lainnya. WEVC berupaya terus meminimalkan jejak karbonnya sambil mengembangkan EV yang bersiklus tertutup dan tahan lama, serta mengeksplorasi peluang keberlanjutan melalui kemitraan dengan Hydro.